Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2022

Tingkatan Puasa Asyura Dan Keutamannya

Gambar
     Oleh: Dr   Muhammad Yusran Hadi,lc,MA. HARI 'Asyura  adalah hari kesepuluh dari bulan Muharram. Hari 'Asyura ini merupakan hari yang agung dan suci dalam Islam. Oleh karena itu, disyariatkanlah puasa sunat pada hari tersebut.  Keutamaan puasa Muharram adalah puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan.  Para  ulama menyebutkan bahwa puasa 'Asyura itu ada 3 tingkatan:  Pertama  yaitu  Puasa 3 hari yaitu hari ke 9, 10 dan 11 Muharram. Ini yang paling sempurna.  Kedua  Puasa pada hari ke 9 dan 10 Muharram.  Ketiga  Puasa hari ke 10 Muharram saja. Dalil haditsnya mengenai  Keutaman puasa Asyura yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra. ia berkata: Rasulullah saw. ditanya: Shalat apa yg paling utama setelah shalat wajib? Rasulullah saw bersabda: “Shalat di tengah malam”. Lalu ditanya lagi: Puasa apa yang paling utama setelah puasa Ramadhan? Rasulullah saw. bersabda: “Bulan Allah yang kalian mema...

KH Sholeh Iskandar: Pejuang dan Ulama Yang Membangun Peradaban Islam Di Bogor

Gambar
                    K H Sholeh Iskandar  Duniaislambumiindonesia.blogspot.com, Tokoh-tokoh pejuang islam Indonesia di masa lalu jumlahnya banyak, diantaranya yaitu K H Sholeh Iskandar.Yang mungkin masyarakat luas Indonesia tidak begitu mengenal karena ia hanya dikenal oleh masyarakat daerah Bogor dan sekitarnya atau orang Bogor lebih mengenal tokoh ini sebagai nama jalan protokol KH.Sholeh Iskandar.Padahal Sepeninggalannya  banyak sekali karya2nya yang telah di  kontribusikan olehnya untuk kemaslahatan umat Islam diantaranya degan didirikannya lembaga pendidikan berupa Universitas,Pondok Pesantren Pertanian Darul Falah,Lembaga Kesehatan (Rumah Sakit Islam Bogor) dan lembaga keuangan yaitu Bank Amanah Ummah. Riwayat Hidup KH Soleh Iskandar KH Soleh Iskandar atau sekarang masyarakat Bogor mengenalnya sebagai nama jalan protokol KH. Sholeh Iskandar yang terbentang dari Jalan Raya Kedung Halang, dan Jalan Raya.KH S...

Generasi Tanpa Rasa Malu

Gambar
              Generasi Tanpa Rasa Malu               Oleh : Ustadz Felix Siauw   Kita semua punya nafsu untuk dilihat, tapi dalam beberapa hal, anak-anak masa kini lebih merasa perlu untuk dilihat. Demi yang namanya eksistensi, semua harus dilakukan. Tidak lagi ada norma, etika, apalagi rasa malu. Hilang sudah semua, demi likes, followers, subscribers, shares, reach dan rating, mereka sanggup berbuat apapun. Yang dipikirkan hanya sekarang dan instan, bagaimana jadi terkenal dan populer, sebab setelah populer, berdatangan hal lain yang diimpikan berupa dunia dan isinya. Tapi apa yang dikorbankan itu justru yang menjadikanmu manusia. Tahu diri, rasa malu, etika, kepantasan, kelayakan, tata krama, berbudaya, terdidik, apapun namanya Lihat program-program aplikasi masa kini, merangsang anak-anak muda lelaki dan wanita, beradu goyang paling janggal, berkompetisi mimik muka paling aneh. Generasi yang lebih mementin...