Makna dan Keutamaan Dzikir Bismillahilladzi Layadurru Ma ‘Asmihi
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِىْ لاَيَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْئٌ فِى اْلاَرِضِ وَلاَ فِى السَّمَآءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Latinnya, “Bismillahilladzi laa yadlurru ma’asmihi syaiun fil ardli wa laa fissamaai wahuas samii’ul ‘aliim“.
Artinya, “Dengan menyebut nama Allah yang bersama nama-Nya sesuatu itu tidak berbahaya di bumi dan di langit. Dan Dia Maha Mendengar lagi Mengetahui.”
Kalimat dzikir bismillahilladzi laa yadurru ma’asmihi merupakan kalimat yang bersumber dari hadits Nabi Muhammad SAW. Dalam hadist riwayat Abu Daud dan Tirmidzi disebutkan,
“Barangsiapa membaca (zikir),
بِسْمِ اللهِ الَّذِي لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
tiga (3) kali, maka tidak akan menimpa marabahaya (bala/bencana) sampai pagi dan barangsiapa yang membacanya pada waktu pagi 3 (tiga) kali maka tidak akan menimpa mara bahaya pada dirinya, sampai sore harinya.” (HR. Abu Dawud)
Makna dari kalimat bismillahilladzi layadurru ma asmihi adalah dzikir. Yang berarti kita mengingat dan menyebut nama Allah SWT.
Bismillah (بِسْمِ اللَّهِ) artinya “dengan nama Allah”. Maksudnya kita memohon perlindungan dengan nama Allah.
Alladzi layadurru ma asmihi syaiun fil ardi walaa fissamai (الَّذِىْ لاَيَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْئٌ فِى اْلاَرِضِ وَلاَ فِى السَّمَآءِ) artinya “yang bersama nama-Nya sesuatu itu tidak berbahaya di bumi dan di langit”. Maksudnya adalah siapa saja yang berlindung dengan menyebut nama Allah, maka tidak akan ada musibah yang membahayakannya baik itu yang datang dari bumi maupun langit.
Wahuas samii’ul ‘aliim (وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ) artinya “Dan Dia Maha Mendengar lagi Mengetahui”. Maksudnya adalah Allah Maha Mendengar dengan segala ucapan-ucapan makhluknya dan Maha Melihat dengan segala perbuatan-perbuatan makhluknya. Tidak ada sesuatu apapun yang tersembunyi baik di bumi maupun di langit.dilansir dari santripedia.
Ada beberapa keutamaan yang bisa kita peroleh dari membaca bismillahi layadurru ma asmihi syaiun, diantaranya:
1. Bernilai sunnah bagi pembacanya
Karena kalimat ini merupakan kalimat yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, maka apabila kita mengikuti dan mengamalkannya maka hal tersebut bernilai sunnah. Dan kesunnahan tersebut bisa kita dapatkan dengan membacanya sebanyak 3 kali setiap pagi dan sore sesuai dengan yang disebutkan dalam hadits.
2. Terhindar dari Bencana dan Marabahaya
Kalimat ini merupakan kalimat yang berguna untuk terhindar dari bencana dan bahaya. Baik itu bahaya yang ada di bumi maupun bahaya yang berasal dari langit.
Termasuk ke dalam bencana dan bahaya adalah terjadinya wabah penyakit. Sehingga ketika dalam kondisi pandemi, membaca bismillahilladzi layadurru bisa menjadi bentuk doa dan ikhtiar kita agar terhindar dari penyakit.
Salah satu ahli tafsir, Imam al-Qurtubi memberi testimoni tentang dzikir ini. Beliau berkata,
“Saat aku mendengar hadits ini, aku amalkan dan tidak ada suatu perkara pun yang membahayakanku hingga suatu ketika aku meninggalkannya (lupa membacanya). Kemudian aku disengat kalajengking di Madinah saat malam. Aku mulai berfikir, aku lupa memohon perlindungan (kepada Allah) dengan membaca kalimat dzikir (bismillahilladzi layadurru) tersebut”.
3. Senantiasa Dekat Dengan Allah
Sebagaimana kita ketahui bahwa kalimat ini merupakan kalimat dzikir. Sehingga ketika kita membacanya dan meresapinya, itu artinya kita berdzikir mengingat Allah SWT.
Orang-orang yang berdzikir tentu akan lebih dekat dengan Allah. Hati, ucapan dan perbuatannya akan senantiasa dipenuhi rasa malu, cinta, dan khouf kepada Allah. Sehingga hari-harinya akan dipenuhi dengan hal-hal baik dan senantiasa dekat dengan kebenaran.
4. Memberi Sugesti Positif dan Semangat Hidup
Ketika kita berdzikir, kita akan senantiasa mendapat sugesti positif. Setiap apa yang akan kita lakukan akn dipenuhi semangat dan ketenangan. Kita tidak akan merasa khawatir dengan hal-hal yang mungkin akan membahayakan kita.
Hidup akan menjadi lebih damai, tenang dan tentram. Setiap hal akan dilakukan dengan baik dan jiwa positif.
Dengan kita niatkan ibadah mengamalkan Dzikir ini setelah shalat atau menjadi wirid pada pagi sore, bukan karena keutamannya.
Semoga memberi kemudahan dan kemanfaatan bagi kita semua, wabil khusus umat muslim yang senantiasa gemar berdzikir dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Komentar
Posting Komentar