Meraung Menuju Kesuksesan: Bermental Singa

Duniaislambumiindonesia.blogspot.com, Melalui ajaran Islam, kita diajak untuk memiliki mentalitas singa—keberanian yang teguh, ketabahan yang kuat, dan tawakal kepada Allah.Jadilah seperti singa dalam hutan yang tak kenal takut dan memiliki kendali penuh atas hidupnya. Dalam menghadapi segala tantangan, tanamkan mental singa dalam dirimu. Beranilah menerkam setiap peluang, meski masalah sebesar gajah menghadang. 

Dengan mental singa, kamu bukan hanya berjuang untuk hasil, tapi menikmati proses pertumbuhan sebagai seorang pemburu sejati. Meraunglah menuju kesuksesan tanpa kenal lelah, karena hidup adalah medan pertempuran di mana keberanianmu menjadi kunci kemenangan.

Mari kita simak dan belajar dari karakter singa,dilansir dari Timenews.co.id.Siapakah yang menjadi raja hutan? Pasti jawabannya adalah singa.Lalu, bagaimana bisa singa mendapat gelar sebagai raja dan penguasa rimba? Padahal kita tahu bahwa singa bukanlah binatang terkuat karena sang gajah lah yang paling kuat.

Dia juga bukan binatang tercepat karena cheetah lebih cepat dari pada singa. Juga bukan binatang yang paling pintar, karena banyak sekali binatang yang lebih cerdik daripada singa.

Lantas, apa yang menyebabkan singa sebagai penguasa rimba? Jawabannya adalah mentalnya.Karena mental singa berbeda dengan mental hewan lainnya. Singa mempunyai kendali penuh atas hidupnya.

Singa tak pernah mengikuti dan makan bangkai hewan lain. Dan keberanian singa adalah sifat utama. Hal itulah yang membuat singa sangat ditakuti.Bahkan, binatang terkuat sekalipun akan takluk oleh singa. Karena tanpa rasa takut sehingga ia tak akan menyerah begitu saja.Bahkan ketika dikepung 10 hewan sekalipun, singa akan berjuang dan terus bertarung hidup atau mati.

Ketika mental singa kita tanam dalam diri kita, maka ketakutan dalam hidup dapat kita kuasai.Ketika kekecewaan, kesusahan, kegagalan bahkan hidup terkubur oleh angsuran hutang menimpa, kalian akan terus berjuang dan berusaha dengan penuh keberanian.Bagai singa yang mengintai dan menerkam mangsanya, meskipun masalah lebih besar dari kemampuanmu, kamu tidak akan gentar dan terus menerkam.

Satu hal yang pasti, ketika kamu terus berjuang dengan penuh semangat dan keberanian, maka kamu akan mempunyai jaminan.Jaminan untuk memperingati peluang-peruang yang akan membawamu menuju jalan kesuksesan untuk yang kalian gambarkan.Sebesar apapun masalahmu, sebanyak apapun masalah, kamu akan menghadapinya seperti singa yang lapar.

Lalu apa yang akan terjadi ketika dirimu menjalani hidup dengan mentalitas sebagai mangsa?Menjadi seseorang yang tidak mempunyai dorongan hidup, tak mempunyai desakan, tak ada orang yang menyemangatimu, dan tak ada pengalaman yang mengajarimu.Maka, hidupmu akan penuh dengan kecemasan, ketakutan was-was dan lemah.Sebab, kamu telah diburu oleh keadaan yang siap memangsa dirimu.

Namun, jika mental kita singa dan ada di dalam diri, maka kamu akan terus berburu. Karena kamu akan sadar dirimu dan anggota keluargamu harus makan.Kamu akan sadar dan siap lelah dan terluka untuk dapat bertahan hidup.

Mentalitas singa adalah simbol seorang pemburu sejati, seorang pejuang sejati yang penuh dengan semangat membara.Bukan hanya menyukai hasil buruannya, tetapi sangat menikmati hal itu sebagai sebuah proses pertumbuhan. 

Ketika dirimu adalah pemburu sejati, maka dirimu tidak akan melakukan sesuatu dengan ukuran waktu, tetapi kamu akan melakukannya dengan ukuran target.

Kamu akan terus memburu targetmu sampai berhasil tanpa kenal lelah, tanpa kenal siang dan malam.Maka, apapun profesimu sekarang, apapun target yang akan kamu raih, tanamkan mental singa untuk meraihnya.Tak perduli seberapa besar targetmu, meraunglah seperti sang raja hutan, singa.

(Badrussalam)